Respons Kimberly Ryder Usai Edward Akbar Ungkap CCTV Perlakuan Kasar ke Anak/Foto: Instagram
Jakarta, Insertlive -
Edward Akbar belum lama ini mengunggah video dan cuplikan CCTV yang menunjukkan dugaan perlakuan kasar yang dilakukan oleh Kimberly Ryder ke anak-anak mereka.
Edward menyebut bahwa Kimberly kerap melontarkan kata kasar kepada anak. Kimberly juga diklaim pernah mendorong anaknya dari tangga.
"Maaf ya 🙏🏻 mohon maaf sekali. Putar balikan fakta ??? apa fitnah2 dan bohong ini perlu saya keluarkan bukti2 cctv ? Banyak sekali lho..Foto2nya aja deh, ttg dorong anak dr tangga, kasar bicara alat kelamin dengan nada kasar depan anak. Bentak yang tidak wajar. Sampe bilang siap masuk neraka dengan tegasnya," tulis Edward dalam unggahan Instagramnya.
Menanggapi hal tersebut, Kimberly tak menampik bahwa dirinya pernah berlaku kasar kepada putra dan putrinya. Namun, Kimberly berdalih bahwa itu terjadi karena kondisi mentalnya yang mengalami stres.
Walau mengakui, Kimberly tidak menormalisasi atau membenarkan apa yang ia lakukan. Ia mengaku setelah berlaku kasar ke buah hatinya, ia langsung minta maaf.
"Aku memang keras sama anak, tegasnya, dan kalau misalnya aku terlalu over atau gimana, aku bisa merasakan sendiri dan akhirnya aku minta maaf," kata Kimberly ditemui di Pengadilan Agama Jakarta Pusat, Rabu (30/10).
"Aku bukan mau menormalisasikan itu, tapi ibu-ibu banyak juga yang melewati hal yang sama saat lagi capek banget, dan ditambah stres dari suami, akhirnya kelepasan ke anak. Itu aku tidak membenarkan, sangat disayangkan, tapi memang ada kejadian seperti itu," lanjutnya.
Kimberly Ryder dan Edward Akbar/ Foto: instagram.com/kimberlyryder
Sedangkan soal penyekapan yang dibantah oleh Edward Akbar, Kimberly mengaku dirinya memiliki bukti. Bukti tersebut juga telah diserahkan ke majelis hakim
"Apa pun itu, kita telah memberikan bukti-bukti dan meng-upload kepada hakim. Hakim pada saat itu menolak eksepsi dari tergugat, ya, karena adanya kejadian yang membuat Kim itu pindah dari Bali ke Jakarta, jadinya bukan cekcok aja," kata Machi Ahmad selaku pengacara Kimberly.
"Aku pun ada bukti. Sekarang gini, tergantung kalian lihatnya gimana? Gembok di depan rumah diganti semua oleh tergugat. Itu dilihatnya sebagai penyekapan atau tidak, kalian bisa nilai sendiri," sahut Kimberly.
(dia/and)
Tonton juga video berikut: