Angie Ang Bongkar Rahasia Bisa Akrab dengan Marc Marquez hingga Jawab Isu Dikasih Kunci

Jakarta, Insertlive -

Angie Ang membagikan kisah pengalamannya menjadi salah satu presenter pengisi acara Moto GP. Ia mengaku sudah mengisi acara tersebut selama tujuh tahun.

Bintang film Susah Sinyal ini lantas cerita bagaimana pertama kali bertemu dengan para pembalap motor dunia setelah dua tahun di Moto GP. Dirinya pun mulai kenal dekat dengan sejumlah pembalap, salah satunya Marc Marquez.

"Pertama kali ketemu interaksi itu 2019, 2 tahun setelah aku masuk. Beberapa ada yang kenal personal," ungkap Angie Ang di Rumpi yang dilansir pada Minggu (27/10).

Angie cerita biasanya bercengkerama dengan para pembalap jelang balapan atau event tertentu di Indonesia. Ia mengaku saling bertukar banyak cerita soal kehidupan dengan para pembalap tersebut.

"Ngobrol saja, kehidupan ini update dong bang gitu. Misal dia sebelum ke Mandalika atau Jakarta, pertanyaannya how was life, itu beneran. Ya pokoknya komunikasi nggak yang komunikasi gimana-gimana. Yang kemarin di Jakarta sebelum ke Mandalika itu lagi MC-nya aku, jadi ngobrol lagi," kata Angie.

Angie juga menanggapi soal kabar kedekatan dirinya dengan Marc Marquez yang sempat heboh pada 2022. Angie kala itu dirumorkan menerima kunci dari pembalap asal Spanyol tersebut.

Angie lantas mengaku hanya berteman baik dengan Marquez. Ia pun meminta netizen tidak berpikir aneh-aneh terkait rumor kunci tersebut.

"Ah kata siapa gantungan kunci, suka-suka nih. Siapa sih itu yang bilang ya Allah, netizen yang budiman tolonglah. Yang jelas bukan gantungan kunci. Ada nggak gantungan kunci kita bisa begini-begini. Permen kali. Berteman secara baiklah," kata Angie.

Selai itu, terungkap bagaimana rahasia jitu Angie Ang bisa menjalin hubungan akrab dengan para pembalap Moto GP. Rupanya, ia selalu melakukan riset terlebih dahulu sebelum mengobrol dan wawancara dengan para pembalap.

"Biasalah riset-riset baik itu dari website ataupun dari media sosial, kepo saja dari semuanya biar kayak ngelihatnya akrab. Lobi iya. Kalau produser nggak bisa, ya aku. Kalau nodong, kita harus respek, takutnya nanti mengganggu agendanya mereka. Tapi kalau sudah yang kenal personal, aku japri boleh nggak ada waktu, karena belum tentu kita iyain, tapi yang jelas kita coba," tutupnya.

(ikh/ikh)