Sosok Paus Fransiskus Pimpinan Gereja Katolik Tertinggi di Dunia yang Meninggal Dunia

Jakarta, Insertlive -

Paus Fransiskus atau Pope Francis meninggal dunia dalam usia 88 tahun, Senin (21/4).

Kardinal Kevin Farrell, Camerlengo Vatikan, mengumumkan kabar duka ini melalui Vatican TV.

"Kepada saudara sekalian, dengan kesedihan mendalam, saya harus mengumumkan meninggalnya Bapa Suci Paus Fransiskus, pada 07.35," kata Kardinal Ferrell, mengutip dari AP.

"Dengan rasa syukur yang besar atas teladannya sebagai murid sejati Tuhan Yesus, kami menyerahkan jiwa Paus Fransiskus kepada kasih Tuhan yang tak terbatas dan penuh belas kasihan, Yang Esa dan Tribune," imbuhnya.

Sebelum meninggal dunia, Paus Fransiskus sempat dirawat di rumah sakit pada Februari lalu akibat pneumonia. Lalu pada 23 Maret lalu, Paus Fransiskus sempat keluar dari rumah sakit.

Paus Fransiskus juga sempat muncul di Hari Paskah, satu hari sebelum meninggal dunia. Ia mengucapkan Selamat Paskah di hadapan masyarakat sambil melambaikan tangan.

Paus Fransiskus merupakan kepala negara Vatikan dan pemimpin tertinggi gereja Katolik sedunia. Ia lahir dengan nama Jorge Mario Bergoglio di Buenos Aires, Argentina, pada 17 Desember 1936.

Ia ditahbiskan menjadi pendeta pada 1969, lalu mengucapkan kaul kekal dalam ordo Jesuit pada 1973. Ia menjadi Uskup Agung Buenos Aires pada 1988. Hingga pada 2013, ia dipilih menjadi kepala negara Vatikan dan pemimpin tertinggi gereja Katolik.

Nama Fransiskus dipilih sebagai penghormatan pada Santo Fransiskus, seorang santo yang terkenal dengan kecintaannya terhadap alam dan kaum miskin. Paus Fransiskus pun dikenal sebagai sosok pemimpin yang sederhana selama masa jabatannya.

Pada September 2024, Paus Fransiskus pernah melakukan kunjungan ke Indonesia. Kedatangannya merupakan bagian dari perjalanan apostolik ke kawasan Asia Pasifik. Kala itu, Paus Fransiskus juga memimpin misa atau ibadah di Gelora Bung Karno, Jakarta, tepatnya pada Kamis, 5 September 2024.

(KHS/fik)